Definisi Objek Logika
Objek material, adalah suatu bahan yang menjadi tinjauan penelitian atau pembentukan pengetahuan itu. Objek material juga merupakan hal yang diselidiki, dipandang, atau disorot oleh suatu disiplin ilmu. Objek material mencakup hal hal baik yang konkrit ataupunhal yang abstrak.
Objek formal adalah sudut pandang yang ditujukan pada bahan dari penelitian atau pembentukan pengetahuan itu, atau sudut dari mana objek material itu disorot. Objek formal suatu ilmu tidak hanya member keutuhan ilmu, namun pada saat yang sama membedakannya dari bidang-bidang lain. Satu objek material dapat ditinjau bari berbagai sudut pandang sehingga menimbulkan ilmu yang berbeda-beda.
Misalnya, objek materialnya adalah “manusia”, dan manusia ini ditinjau dari sudut pandangnya yang berbeda beda, sehingga ada beberapa ilmu yang mempelajari manusia, di antaranya psikologi, antropologi, sosiologi, dan sebagainya.
Kiprah kerjanya logika adalah asas asas yang menentukan pemikiran yang lurus, tepat, dan sehat. Agar dapat berpikir lurus, tepat, dan teratur, maka logika menyelidiki, merumuskan, dan menerapkan hokum hokum yang harus ditepati.
Berpikir adalah objek material logika. Sedangkan yang dimaksud berpikir di sini adalah kegiatan pikiran, akal budi manusia. Dengan berpikir, manusia mengolah dan mengerjakannya ini terjadi dengan mempertimbangkan, menguraikan, membandingkan, dan menghubungkan pengertian yang satu dengan pengertian yang lainnya. Di dalam logika, berpikir dipandang dari sudut kelurusan dan ketepatannya. Oleh sebab itu, berpikir lurus dan tepat merupakan objek formal logika.
Penulis: Drs. Sudadi, M.Hum.
Berpikir adalah objek material logika. Sedangkan yang dimaksud berpikir di sini adalah kegiatan pikiran, akal budi manusia. Dengan berpikir, manusia mengolah dan mengerjakannya ini terjadi dengan mempertimbangkan, menguraikan, membandingkan, dan menghubungkan pengertian yang satu dengan pengertian yang lainnya. Di dalam logika, berpikir dipandang dari sudut kelurusan dan ketepatannya. Oleh sebab itu, berpikir lurus dan tepat merupakan objek formal logika.
Penulis: Drs. Sudadi, M.Hum.