Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Definisi Logika (Menurut Para Ahli dan Pengajar)

Apa sih yang dimaksud dengan logika?

Sebelum mengetahui definisi logika menurut para ahli, anda juga harus mengetahui Sejarah Istilah Logika. Istilah logika telah banyak mendapat perhatian dari beberapa kalangan yang hususnya di Indonesia. Berikut beberapa definisi logika menurut parah ahli dan pengajar, yakni: 

1). Hasbullah Bakry mengatakan, bahwa logika adalah ilmu pengetahuan yang mengatur penitian hokum hokum akal manusia, sehingga menyebabkan pikirannya dapat mencapai kebenaran. Logika juga mempelajari aturan aturan dan cara berpikir yang dapat menyampaikan manusia kepada kebenaran dan logika mempelajari pekerjaan akal dipandang dari aspek benar dan salah (Hasbullah Bakry, 1964: 10).

2). A.B. Hutabarat, dalam buku Logika (1967) terjemahan dari karya A. Vloemans dan Regis Joliet, mendefinisikan logika adalah ilmu berpikir yang tepat, dan dapat menunjukkan adanya kekeliruan di dalam rantai proses pemikiran, sehingga kekeliruan itu dapat dielakkan, maka hakikat dari logika dapat pula disebut teknik berpikir. 

3). Logic is the study of methods and principles used to distinguish good (correct) from bad (incorrect) reasoning (Irving M. Copy, dalam buku Introduction To Logic, 1972: 5). Artinya: Logika adalah penelaahan mengenai metode metode dan prinsip prinsip yang digunakan untuk membedakan penalaran yang baik dalam arti benar dari penalaran yang jelek dalam arti tidak benar.

4). William Alston mengatakan, bahwa: logic is the study of inference, more preciselythe attempt to device criteria for separating valid from invalid inference (Drs. Suajiyo, dkk., 2015: 9). Artinya: logika adalah studi tentang penyimpulan, secara lebih cermat usaha untuk menetapkan ukuran ukuran guna memisahkan penyimpulan yang sah dan yang tidak sah.

5). Menurut Pengajar, bahwa logika adalah cabang filsafat yang membicarakan prinsip serta norma norma penyimpulan yang sah. Pendek akata, bahwa logika adalah cabang filsafat yang membahas metode penalaran yang sah dari premis ke kesimpulan.


Penulis: Drs. Sudadi, M.Hum.