Sumpah Pemuda dan Perkembangan Zaman
 |
| Foto: Didink Mahyun |
Hari ini kita kembali memperingati hari bersejarah dalam kepemudaan di mana hari ini Sumpah Pemuda berusia 91 tahun. Banyak hal yang harus kita renungi dalam peringatan Sumpah Pemuda kali ini. Pemuda seharusnya menjadi bagian dalam menentukan nasib bangsa ini ke depan sebagaimana yang di lakukan oleh para pemuda saat itu yang berjuang mengusir penjajah.
Apa yang seharusnya di lakukan oleh pemuda saat ini ?
Menjadi apa pemuda hari ini ?
Di mana pemuda hari ini ?
Pertanyaan-pertanyaan ini muncul ketika melihat pemuda saat ini sudah terdegradasi oleh kemajuan teknologi, perkembangan zaman dan masih banyak lagi hal-hal yang membuat pemuda kurang prihatin terhadap keadaan bangsa saat ini.
Tak harus menjadi super hero agar di anggap sebagai pemberani. Namun, menjadi diri sendiri yang sadar akan tanggung jawab sebagai pemuda adalah bagian dalam menentukan arah bangsa ini. Negara ini butuh pemuda yang mampu memberikan solusi, ide dan gagasan demi kesinambungan proses ketatanegaraan.
Pemuda bukanlah penikmat kejayaan melainkan pemuda harus menjadi motor untuk menuju kejayaan. Sebab sejarah telah menuliskan berapa besar peran pemuda saat negara ini di jajah dan terbebas dari penjajahan.
Di zaman ini pemuda sedang di uji kesanggupannya. Di mana, teknologi dan perkembangan zaman memaksa kita untuk bersikap masa bodoh terhadap kondisi bangsa kita saat ini. Pemuda lahir dari rahim peradaban maka sudah sepantasnya pemuda kemudian menjadi arah baru dalam dinamika sosial maupun kebangsaan saat ini
Wahai kaum muda mari kita tunjukan kepada dunia bahwa pemuda Indonesia masih tetap berpegang teguh pada ikrar yang di ucapkan 91 tahun yang lalu.
Wahai kaum muda buktikan bahwa kita adalah bagian yang menentukan arah bangsa ini ke depan.
Wahai kaum muda kita harus berbenah dan menjadikan bangsa ini sebagai bangsa yang tingkat kesejahteraannya di tentukan oleh kaum muda yang memiliki ide dan gagasan terhadap pemerintah.
Penulis: Didink Mahyun (Ketua Umum HMI MPO Cabang Manado periode 2019-2020).
